Mesin cuci manual sejak awal digunakan banyak orang, sangat efektif dan murah dalam pemakaiannya. Namun kondisi berkembang sehingga tiap orang inginnya cepat dan praktis, maka lahirlah mesin cuci otomatis. Meskipun keduanya sama bagusnya, namun masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan atas yang lain.
Memang kalau masalah teknologi, mesin cuci otomatis akan selalu unggul dan banyak digunakan orang. Namun meskipun teknologi yang dijejalkan cukup bagus pada mesin cuci otomatis, tapi masih menyisahkan beberapa kelemahan. Termasuk pemakaian air maupun konsumsi listrik yang tinggi sehingga sedikit mahal biaya penggunaan bila dibandingkan dengan mesin cuci manual.
Memang ini bisa menjadi subyektif, karena penggunaan mesin cuci bisa tergantung pada si pemakainya. Bila si pengguna memang tidak masalah dengan anggaran rumah tangga, maka biaya penggunaan mesin cuci otomatis tidak akan masalah. Namun di tengah mahalnya biaya listrik dan air, perkembangannya berubah draktis. Bisa jadi mesin cuci manual yang lebih baik daripada mesin cuci otomatis.
Mesin cuci manual lebih irit pemakaian listrik dan air
Memang mesin cuci manual memiliki dua tabung sehingga akan terpisah antara tempat untuk mencuci dan mengeringkan pakaian. Hal ini tentunya bisa memungkinkan bila kondisi udara sangat panas, maka buat apa baju yang dicuci dikeringkan di mesin cuci. Coba dijemur langsung juga bisa, karena ini akan menghemat pemakaian listrik. Mungkin tidak akan terlihat pada sekali cuci, namun bila berkali-kali sudah berapa anggaran listrik yang bisa dihemat.
Penggunaan air pada mesin cuci manual memang bisa lebih irit, meskipun ini bisa tergantung pada si pemakai. Namun pada mesin cuci manual penggunaan air bisa dikontrol. Bila ingin dibilas berapa kali bisa diatur sesuai keinginan, hal inilah yang membuat mesin cuci manual sangat irit dalam biaya pemakaian.
Mesin cuci manual lebih fleksibel
Memang karena tidak otomatis, maka segalanya bisa diatur oleh pemakainya, bisa disesuaikan sesuai dengan kebutuhan. Bisa saja tidak memerlukan pengering saat mencuci, namun bisa juga memerlukan di lain waktu. Ini tentunya bisa sangat efektif dan sesuai dengan kondisi maupun kebutuhan. Andai bagian pengeringnya rusak, mesin cuci manual masih bisa dipakai di bagian pencucinya.
Tentunya penggunaan mesin cuci manual dan otomatis akan banyak bergantung dari si pemakai. Bisa saja tidak ada bedanya antara yang manual dan otomatis, namun bila ingin fleksibel dalam penggunaan, maka mesin cuci manual adalah pilihannya. Namun bila ingin praktis, maka mesin cuci otomatis bisa lebih unggul.
