Bila ingin membeli mobil matic yang murah maka pilihannya cukup beragam. Bila anggaran di kisaran 100 jutaan, maka bisa membeli Ayla tipe M dengan transmisi otomatis seharga 99 juta. Bisa punya dana lebih bisa membeli Agya tipe E yang otomatis harganya di kisaran 110 juta.
Memang untuk sementara dua mobil ini yang termurah untuk kategori mobil baru. Mobil matic memang sangat nyaman digunakan, ini terutama di jalanan macet. Pakai mobil otomatis tidak akan dipusingkan dengan pinjak kopling yang berkali-kali pada jalanan macet. Memang untuk jalanan yang macet mobil manual sering bikin kesal penggunanya.
Acara pinjak kopling ini bisa berkepanjangan bila kemacetannya berlarut-larut. Apalagi bila jalanan yang macet di daerah tanjakan atau tidak rata, biasanya bagi pemula atau yang tidak biasa jaga keseimbangan kopling dan gas akan membuat laju mobil bisa mundur. Ini tentunya cukup merepotkan bagi yang belum terbiasa, udah konsentrasinya terbagi dengan jalur jalan dan laju kendaraan.
Mobil LCGC memang banyak ragamnya, harganya di kisaran 75-120 jutaan. Namun yang memiliki opsi matic hanya Daihatsu Ayla dan Toyota Agya. Itupun hanya untuk varian atau tipe tertentu, karena beberapa pabrikan memang berusaha menekan harga mobil semurah mungkin dengan memilih fitur yang dibutuhkan oleh pengguna mobil.
Meskipun transmisi matic terlihat wah atau istimewa sebenarnya sudah menjadi kebutuhan pokok pengguna mobil. Transmisi otomatis memang menambah kenyamanan berkendara, dalam banyak hal memang ada hal yang bisa dikurangi keribetan penggunaannya agar bisa konsen di jalanan. Apalagi pada jalanan yang macet, mobil matic semakin dibutuhkan.
Beberapa pabrikan mobil yang bergabung dengan LCGC memang belum rilis opsi maticnya, padahal kebutuhan akan fitur ini juga cukup besar. Ambil saja beberapa mobil LCGC yang laris manis, tapi belum rilis opsi maticnya. Seperti Suzuki Karimun Wagon R, Honda Brio Satya, padahal mobil ini cukup banyak peminatnya dan laris manis.
Memang resikonya keuntungan akan diambil oleh pabrikan yang menyediakan opsi matic di mobilnya, yaitu Toyota Agya dan Daihatsu Ayla. Memang beberapa pabrikan ini punya pertimbangan sendiri dalam hal rilis opsi matic di mobilnya. Meskipun peluangnya sangat besar pada fitur matic ini, juga kondisi jalan yang semakin tidak menguntungkan untuk mobil manual.
Meskipun sebenarnya mobil manual lebih murah harganya dibandingkan mobil matic. Namun kebutuhan akan opsi matic lebih besar lagi. Juga sebenarnya mobil matic lebih mahal perawatannya, dan di harga spare part. Namun pada akhirnya pengguna mobil berani membayar lebih untuk semua fitur tersebut. Mungkin ini akan menjadi pertimbangan nantinya bagi pabrikan mobil LCGC yang belum menyediakan opsi matic di mobil produksi mereka.